Penelitian merupakan kegiatan ilmiah yang seringnya menyita dana, pikiran, dan waktu. Untuk mengatasi hal tersebut, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris memberikan solusi kepada mahasiswa tingkat akhir dengan mengadakan seminar penulisan skripsi dan artikel ilmiah di Aula GKB 4 Lt. 9 (24/4). Salah satu materi yang dikupas dalam kesempatan tersebut adalah penggunaan Mendeley sebagai referencing tool.
Mendeley digunakan para peneliti terutama karena fungsinya sebagai tempat penyimpanan data virtual, jejaring peneliti, dan pengelolaan referensi. Dengan demikian, peneliti dapat berbagi dan berkolaborasi dengan peneliti lain sehingga penelitian tak lagi menjadi kegiatan serius yang monoton.
Selain itu, Mendeley memudahkan peneliti dalam mengelola referensi. Peneliti tak lagi kebingungan dalam mengorganisir kutipan secara manual. “Apapun yang penulis kutip akan secara otomatis muncul dalam referensi sehingga hal ini meminimalisir plagiarisme dan membantu penulisan referensi,” jelas Adityo, dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris di hadapan mahasiswa angkatan 2014.
Selain membahas pentingnya penggunaan Mendeley bagi penelitian, seminar tersebut juga memaparkan secara detil tentang sistematika penulisan skripsi. Bayu Hendro Wicaksono, Ketua Prodi yang sekaligus bertindak sebagai pemateri saat itu menjelaskan tentang berbagai metode yang bisa digunakan mahasiswa dalam penelitian.
Selain metode, Bayu yang menyelesaikan PhD di Australia itu juga menyarankan mahasiswa tentang kedisiplinan dalam penulisan skripsi. “Masih ada beberapa mahasiswa tidak memerhatikan soal time management sehingga performa akademiknya terganggu,” ungkap Bayu.
Di akhir acara, mahasiswa diberi penjelasan terkait cek plagiasi yang bisa dilakukan di Prodi dan juga dipertemukan dengan dosen pembimbing masing-masing sehingga dapat berkonsultasi seputar teknis pembimbingan. (raf)
Penyampaian materi penulisan artikel ilmiah oleh Kaprodi, Bayu Hendro Wicaksono.
Mahasiswa angkatan 2014 menyimak pemaparan materi penulisan skripsi dan artikel ilmiah.