Malang (28/11/2022), Mahadewi Putri Anjani, Alifia Nurmeinia Adi dan Syafiera Aulia Nur Islami, Tiga mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMM dinyatakan lolos sebagai ISS Buddy dalam acara International Student Summit 2022, setelah melalui tahapan seleksi dan orientasi.
Tidak hanya mahasiswa dari Malang, mahasiswa dari berbagai negara juga turut memeriahkan gelaran International Student Summit 2022. Acara yang digelar di Universitas Muhammadiyah Malang ini merupakan ajang pertukaran budaya secara internasional dari berbagai negara, sekaligus sebagai sarana untuk memperkenalkan budaya Indonesia dengan cara yang unik dan menyenangkan.
Dalam proses seleksi Buddy, pendaftar harus mempersiapkan CV untuk tahap seleksi, kemudian melaksanakan tes wawancara sesuai jadwal yang telah ditentukan. “Untuk kriteria utama yang dibutuhkan adalah mahasiswa yang memiliki pengetahuan mengenai budaya Indonesia, khususnya malang, fasih dalam menggunakan Bahasa Inggris dan memiliki pengalaman mengikuti kegiatan internasional.” Ungkap Syafiera, yang merupakan salah satu mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMM.
Acara ini juga dapat menjadi sarana mahasiswa dalam mengasah kemampuan berbahasa asing, “Karena sebagian besar peserta ISS berasal dari Timur Tengah, aksen bahasa Inggris mereka sangat berbeda dengan yang saya pelajari di perguruan tinggi, hal itu adalah tantangan sekaligus pengalaman belajar baru bagi saya,” ungkap Putri. Selain itu, Alifia Nurmeinia Adi selaku rekannya juga menambahkan, “ISS buddy ialah LO atau disebut Liaison Officer yang mana tugasnya menemani dan bertanggung jawab atas mahasiswa asing selama acara ISS berlangsung.” Kegiatan ini tentunya memberikan international exposure terhadap mahasiswa yang terpilih menjadi bagian dari panitia penyelenggara.
Mahadewi Putri Anjani, Alifia Nurmeinia Adi dan Syafiera Aulia Nur Islami saat kegiatan kunjungan wisata di Kota Batu yang merupakan rangkaian kegiatan International Student Summit 2022
Bagi Putri, berpartisipasi sebagai ISS Buddy merupakan pengalaman berharga “Jujur, walaupun ISS sudah berakhir, saya masih rindu untuk kembali mengikuti acara ISS. Karena banyak pengalaman dan pembelajaran yang saya dapatkan secara langsung”. Hal tersebut karena kegiatan ini memiliki banyak benefit, selain mendapatkan peluang mengasah kemampuan speaking skill, keseruan dan pengalaman dari mahasiswa asing, mereka juga memperoleh sertifikat apresiasi yang bisa dijadikan tambahan poin dalam SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah). Selaras dengan Putri, Syafiera juga berpendapat kegiatan tersebut menyenangkan, “Kegiatan ISS kemarin memang sangat melelahkan namun kelelahan tersebut ditutupi dengan kegiatan kegiatan yang menyenangkan bukan hanya untuk para peserta, namun juga para panitia dan juga Buddy.” Tuturnya, saat diwawancarai. Frz/ed_rya