1. Listening

Mata kuliah mendengarkan adalah sesi latihan dinamis yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa dan keterampilan bahasa Inggris. Sesi ini biasanya menggunakan beragam materi audio seperti podcast, film, lagu, dan berita. Mahasiswa terlibat secara aktif dengan membuat catatan, mengajukan pertanyaan, dan berpartisipasi dalam diskusi terkait dengan konten. Melalui refleksi dan umpan balik dari dosen, mahasiswa menyempurnakan strategi mendengarkan dan kemahiran berbahasa mereka, sehingga menumbuhkan lingkungan belajar yang kolaboratif dan interaktif.

2. Micro Teaching

Mata kuliah Micro Teaching berfungsi sebagai sesi pelatihan praktis bagi calon pendidik. Selama sesi ini, mahasiswa menyampaikan pelajaran singkat dengan berbagai tema mata pelajaran. Pembelajaran biasanya diamati oleh rekan sejawat dan dosen, yang memberikan masukan dan bimbingan konstruktif untuk perbaikan. Melalui microteaching, mahasiswa memperoleh pengalaman berharga dalam perencanaan pembelajaran, penyampaian instruksional, dan pengelolaan kelas, sehingga mempersiapkan mereka untuk peran mengajar di masa depan.

3. Statistic

Mata kuliah statistik membekali mahasiswa dengan konsep dasar statistika dan penerapannya dalam penelitian, dengan fokus pada bidang pengajaran bahasa Inggris. Fokus utama mata kuliah ini meliputi istilah-istilah dasar dalam penelitian kuantitatif dan kualitatif, distribusi frekuensi dan penyajian data, tendensi sentral dan variabilitas, distribusi normal, reliabilitas, studi korelasional, dan penerapan desain statistik deskriptif dan inferensial dalam penelitian pengajaran bahasa Inggris. Dosen memberikan dukungan dan umpan balik untuk membantu mahasiswa memahami prinsip-prinsip statistik yang kompleks dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang penting untuk menafsirkan dan menarik kesimpulan dari data.

4. Speaking

Mata kuliah Speaking dirancang untuk meningkatkan keterampilan komunikasi lisan dan kepercayaan diri mahasiswa dalam mengungkapkan gagasan dengan lancar dan runtut. Sesi ini biasanya mencakup kegiatan seperti diskusi panel, presentasi, permainan peran, MC, dan konferensi internasional. Mahasiswa terlibat dalam latihan terstruktur untuk melatih pengucapan, intonasi, dan penggunaan kosakata sambil menerima umpan balik dari teman dan dosen. Melalui latihan yang konsisten dan kritik yang membangun, mahasiswa mengembangkan strategi berbicara yang efektif dan memperoleh kemahiran dalam mengartikulasikan pemikiran mereka dalam konteks yang beragam.